Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Bertambah 25, Kasus Positif Corona di Gorontalo Capai Angka 94

Gambar
kabarhulondalo.com  -  Kasus positif Covid-19 di Provinsi Gorontalo terus mengalami penambahan yang signifikan yakni sebanyak 25 orang. Hal itu disampaikan oleh juru bicara Gugus Tugas Covid-19 dr Triyanto Bialangi, Minggu (31/05/2020). “Hari ini kami menerima hasil pemeriksaan spesimen di Balai POM Gorontalo. Dari 300 spesimen yang diperiksa, 276 negatif, satu sembuh, dan 31 positif. Untuk yang 31 spesimen positif itu enam diantaranya adalah pasien lama dan 25 pasien baru,” ungkap Tri. Pasien 70 inisial HB (49 tahun), perempuan, Kelurahan Ipilo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. Pasien 70 merupakan adik dari pasien 42. Pasien 71 inisial ZM (24 tahun), laki-laki, Kelurahan Paguyaman, Kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Pasien 71 merupakan hasil screening pada 22 Mei 2020. Pasien 72 inisial WO (33 tahun), perempuan, Desa Hutabohu, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo. Pasien 72 merupakan pelaku perjalanan dari Sukabumi bersama pasien 23. Pasien 73 inisial NYB (37 tahu

Tiga Remaja Dumbo Raya - Gorontalo Penista Nabi Diciduk Polisi

Gambar
3 Remaja Gorontalo Penista Nabi Muhammad Diamankan Polisi/ist kabarhulondalo.com  - Tiga remaja yang viral di media sosial terduga pelaku Penista nabi Muhammad SAW, diciduk Kepolisian Resor (Polres) Gorontalo Kota, Kamis (07/5). Ketiga remaja merupakan warga Kelurahan Leato Utara Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo tersebut diketahui terdiri dari 2 orang perempuan berinisial AR (21), dan FY (19) serta seorang Laki-laki berinisial RA (21). Menurut Aipda Liwan Modeong, KA Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polres Gorontalo Kota, ketiga remaja itu memplesetkan syair lagu Aisyah istri Rasulullah lewat video. "Dalam video tersebut, AR menyanyikan sepenggal syair lagu Aisyah menggantinya dengan kata-kata kasar. Kemudian RA perannya berjoged sambil menggunakan handuk. Serta FY juga ikut terlibat dalam video tersebut,” beber Aipda Liwan. Lanjut Dia, dalam video berdurasi 29 detik itu viral di media sosial dan mendapat kecaman dari warga Gorontalo. Men